3 tahun berasa kaya kertas yang gampang banget buat di sobek.
Dan 3 tahun saya menahan semua pembicaraan buruk tentang saya,dari mereka yang kerjanya hanya membicarakan keburukan orang lain.
Awal saya lulus,saya berasa ini dia saatnya saya bisa memberikan bukti nyata ke keluarga kalo saya bisa memperbaiki ekonomi keluarga yang bisa di bilang kurang dari cukup.Dari situ saya mulai ngerasa ada dorongan buat terus giat mencari kerja.
Hari ke hari,bulan ke bulan mulai saya lewatin dengan penuh harap ada perusahaan yang mau menerima saya sebagai karyawan.Tapi tak terasa tahun 2012 sudah lewat dan memasuki tahun yang baru.Saya masih dalam keadaan penuh harap.
Setibanya di pertengahan tahun,saya mulai jenuh dengan harapan saya yang tak kunjung terwujud.
Dan mulai lah saya berada pada posisi di tingkat depresi yang mulai sangat menekan pikiran saya.
"Kacau" mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan posisi saya sekarang ini.
Dan sudah memasuki tahun ketiga saya berada pada posisi seperti sekarang ini.
Saya sudah tidak percaya lagi dengan yang namanya harapan.Menurut saya segala sesuatu yang berjalan sesuai dengan keinginan hanya ada di cerita dongeng.
Akan tetapi,dari tiap halangan yang mengahadang,dan cobaan yg datang bertubi-tubi seperti ini.ada kalanya saya mendapat sedikit cahaya dari orang sekitar yang mampu menggugah semangat saya untuk datang dan singgah kembali.
Meskipun perasaan semangat itu hanya datang untuk sementara,tanpa berfikir panjang lagi.
Saya berusaha memanfaatkan moment tersebut dengan seluruh tenaga dan sedikit sisa rasa optimis yang saya miliki.
Satu hal yang dapat saya simpulkan saat ini adalah "manfaatkan saja segala sesuatu yang dapat merubah hal yg buruk menjadi lebih baik,meskipun hanya sedikit.Anggap saja sedikit itu lebih dari cukup untuk membangun kembali semangat yang telah lama padam oleh rasa pesimis"
Sejatinya,Tuhan pasti tau apa saja imbalan yang akan Tuhan berikan kepada umatnya yang senantiasa mau berusaha tanpa mengenal lelah.
"Terima kasih tuhan atas nikmat umurku ini,bantulah aku agar aku mampu berdiri diantara begitu banyaknya rintangan yang mencoba mematahkan arah hidup hamba."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar